Sejarah Sumur Kandang
sumur kandang terletak di desa sugihwaras, tepatnya di jl.gajahmada dsn. nunuk, di sebelah rumah mbah Pajak.
dahulu kala sumur kandang merupakan sebuah kandang kebo milik satu desa.
semua warga desa sugihwaras yang mempunyai kebo / sapi diharuskan untuk menempatkan sapinya disana.
namun, hal itu tidak berlangsung lama, saat warga setempat dikejutkan dengan semburan air yang tiba2 muncul dari dalam tanah.
sumber air yang besar itu tidak henti-hentinya menyemburkan air. Sapi dan kebo para warga pun basah kuyub, dan seakan akan berteriak-teriak ingin pergi dari tempat itu.
warga desa juga merasa bingung dengan kejadian yang ganjil tersebut, kenapa air yang keluar tidak mau berhenti juga.
akhirnya mbah pajak, yang merupakan warga desa sugihwaras, memberikan suatu usul untuk menjadikan kandang tersebut sebagai sumur. warga desa sugihwaraspun setuju dengan usul tersebut.
dan mulai dibangunlah sumur yang dinamakan sumur Kandang.
info:
Mbah pajak adalah seorang dukun yang sakti mandraguna. ada yang menerangkan bahwa dia mempunyai 2 budak gendruwo.
saat mbah pajak sakaratulmaut, 2 budaknya ini menghalang-halangi kepergiannya. diceritakan bahwa 2 gendruwonya sampai saat ini masih menuggui sumur tersebut.
